Baca Juga
Liputan Viva - Kecelakaan maut terjadi di Jl Poros Barru-Parepare, di Kampung Laju, Desa Lawallu, Kecamatan Soppeng Riaja, Kabupaten Barru, Rabu (26/7/2017). Kecelakaan tersebut melibatkan motor Yamaha Mio GT 2169 RF dengan mobil mobil travel pariwisata DD 7428 AC.
Yamaha Mio tersebut ditumpangi dua wanita bersaudara asal Pinrang yakni Irmayanti (26) membonceng adiknya Nurmil (21). Sementara mobil yang dikemudikan Marthen Yusuf ditumpangi enam turis yang baru liburan dari Toraja dan hendak menuju Makassar.
Irmayanti dan adiknya, Nurmil Imran berencana berlibur ke Berau dalam waktu dekat ini. Namun, niat itu batal pasca kecelakaan maut yang menimpa keduanya di Mangkoso, Barru, Rabu, 26 Juli, sore tadi.
Irmayanti tewas di TKP usai kecelakaan maut tersebut. Sementara adiknya kritis dan masih dirawat di RSUD Parepare.
Ridwan, salah seorang kerabat keduanya, mengaku bahwa mereka berencana berlibur ke Berau Kalimantan Timur. Kebetulan ada kerabat jauh yang memanggilnya untuk sekadar berjalan-jalan di sana.
"Tetapi apa dikata, peristiwa ini membuat rencana liburan itu batal. Padahal, jauh sebelumnya liburan itu sudah direncanakan," ungkapnya, kepada FAJARONLINE.
Sebelum kepergian Irmayanti, memang sempat ada firasat yang diceritakan oleh sejumlah tetangga dan keluarga. Sempat ada acara kecil-kecilan, katanya perpisahan sebelum ke Berau.
Barulah pada Minggu, 23 Juli, lalu lulusan sekolah keperawatan di Pinrang ini menjemput adiknya di Makassar. "Irma naik mobil. Kemudian kembali ke Pinrang naik motor. Kebetulan ada motor di sana," bebernya.
Irmayanti harus kehilangan nyawa, Rabu sore, 26 Juli. Irmayanti tewas saat kecelakaan di Jembatan Laju Mangkoso Kecamatan Soppeng Riaja Barru, Peristiwa berlangsung sekitar pukul 16.00 WITA.
Kronologi Kakak Beradik Diserempet Mobil Pariwisata
Informasi yang dihimpun FAJARONLINE, Irmayanti (26) berboncengan bersama sang adik Nurmil Imran (20). Mereka berkendara dari Makassar menuju kampung halamannya di Pinrang. Namun, saat berada di jembatan Laju, Irmayanti yang membonceng sang adik terjatuh. Kemudian diserempet sebuah mobil bus pariwisata dari arah berlawanan.
Irmayanti pun tewas di tempat. Sementara Adiknya, Nurmil, kritis dan dilarikan ke RSUD Parepare. Sementara jenazah Irmayanti langsung dipulangkan ke rumah duka di Jalan Husni Thamrin Pinrang.
Satuan Lalu lintas Polres Barru Bripka Ameruddin mengatakan, kecelakaan terjadi tepat di jembatan Laju.
"Mobil travel bergerak dari arah Parepare sementara motor dari arah Makassar, begitu bersamaan masuk jalur jembatan yang dua jalur, pengendara motor hendak menyalip mobil di depannya tapi tiba tiba terjatuh ke kanan,
"Setelah terjatuh ke kanan, pengendara motor Irmayanti terinjak mobil dan adiknya, Nurmil ditabrak kemudian terlempar," kata Bripka Ame kepada tribunbarru.com.
Akibat kejadian itu, Irmayanti tewas di TKP dengan posisi terinjak di bawah mobil. Sementara Nurmil mengalami bengkak bagian kepala akibat benturan mobil, patah tulang lengan kiri dan kanan, dan juga mengalami pendarahan di hidung dan saat ini sedang kritis di Puskesmas Mangkoso.
Keluarga korban sudah berada di Puskesmas untuk menjemput kedua anaknya tersebut untuk dipulangkan ke Kabupaten Pinrang.
Jenazah yang tiba di rumah duka pukul 19.00 WITA langsung disambut Isak tangis keluarga. Mereka tak menyangka Irmayanti dan adiknya mengalami hal tragis saat hendak pulang liburan.
"Kebetulan Libur, jadi Irma, dijemput adiknya di Makassar. Minggu malam lalu dia berangkat ke Makassar," ungkap Ridwan salah seorang kerabat korban kepada FAJARONLINE.COM, malam ini.
Kebetulan, lanjut dia, Nurmil kuliah di Politeknik Negeri Ujung Pandang Makassar. Makanya Irma berangkat untuk menjemput adiknya yang kebetulan libur kuliah.
Sumber: Fajaronline.com
Niat Berlibur, Irmayanti Sempat Sampaikan Salam Perpisahan pada Keluarga Sebelum Maut Menjemput
4/
5
Oleh
Unknown
